Melihat dari Dekat Hotel Jemaah Haji Indonesia: Nyaman!
 |
| Kadaker Makkah Endang Jumali saat memperlihatkan fasilitas kamar hotel untuk jemaah haji, Sabtu (21/07). |
Makkah l lingkarkonsumen.com - Persiapan yang dilakukan Kementerian Agama untuk menyambut jemaah haji Indonesia pantas dibanggakan. Pasalnya hotel yang akan dinikmati jemaah setara bintang empat. Bahkan ada yang selevel bintang lima. Hal ini bukan isapan jempol semata. Saat tim Media Center Haji (MCH) Daker Makkah melihat dari dekat kesiapan hotel, Sabtu (21/07), hal tersebut terbukti.
Misalnya, Hotel Basyerahil Plaza yang masuk wilayah Sektor 1 Makkah. Hotel 15 lantai ini berjarak 3,5 km dari Masjidil Haram. Berlokasi di dekat Jembatan King Malik Fahd Street. “Tiap kamar dilengkapi pendingin ruangan, kulkas, TV LED dan kasur springbed empuk,” ungkap Kadaker Makkah Endang Jumali. Fasilitas kamar mandi pun sangat nyaman. Terlihat ada heater (pemanas air), hair dryer dan dilengkapi toilet duduk. “Jemaah bisa cuci baju di lantai 15 termasuk menjemur, disediakan 12 mesin cuci,” imbuh Endang.
Rombongan kemudian bergerak ke sektor 2 di Jawahrat Al ‘Abead Hotel yang berjarak sekitar 3,2 km dari Masjidil Haram. Hotel 12 lantai ini berdinding full marmer. Bersih dan mengkilap. “Lift yang digunakan modern karena menggunakan tombol sentuh (touchscreen) bahkan ada bunyi peringatan ketika overload penumpang,” urai Endang.
Bahkan ada masjid dalam hotel ini untuk laksanakan sholat berjamaah dan ritual ibadah lainnya. “Biasanya ada juga rombongan jemaah yang menggunakan untuk tahlilan dan pembacaan sholawat barzanji,” papar Endang. Di hotel ini, tiap kamar hanya diisi 4 jemaah dilengkapi toilet duduk dan jongkok. “Di lantai bawah disediakan 28 mesin cuci,” tambah peraih doktor UIN Sunan Gunung Djati Bandung ini.
Hotel ketiga yang disambangi, Aseel Plaza Hotels, boleh dibilang paling nyaman lagi. Pasalnya hotel yang berjarak 2 km dari Masjidil Haram ini baru saja selesai dibangun. “Masih gres, baru, setara dengan bintang lima,” kata Endang. Melihat kondisi hotel yang berada di Sektor 7 Makkah ini memang sangat nyaman dan bersih. Semoga jemaah haji kita dapat betah dan beribadah dengan nyaman selama di Tanah Suci. Labbaik allahumma labbaik.
Misalnya, Hotel Basyerahil Plaza yang masuk wilayah Sektor 1 Makkah. Hotel 15 lantai ini berjarak 3,5 km dari Masjidil Haram. Berlokasi di dekat Jembatan King Malik Fahd Street. “Tiap kamar dilengkapi pendingin ruangan, kulkas, TV LED dan kasur springbed empuk,” ungkap Kadaker Makkah Endang Jumali. Fasilitas kamar mandi pun sangat nyaman. Terlihat ada heater (pemanas air), hair dryer dan dilengkapi toilet duduk. “Jemaah bisa cuci baju di lantai 15 termasuk menjemur, disediakan 12 mesin cuci,” imbuh Endang.
Rombongan kemudian bergerak ke sektor 2 di Jawahrat Al ‘Abead Hotel yang berjarak sekitar 3,2 km dari Masjidil Haram. Hotel 12 lantai ini berdinding full marmer. Bersih dan mengkilap. “Lift yang digunakan modern karena menggunakan tombol sentuh (touchscreen) bahkan ada bunyi peringatan ketika overload penumpang,” urai Endang.
Bahkan ada masjid dalam hotel ini untuk laksanakan sholat berjamaah dan ritual ibadah lainnya. “Biasanya ada juga rombongan jemaah yang menggunakan untuk tahlilan dan pembacaan sholawat barzanji,” papar Endang. Di hotel ini, tiap kamar hanya diisi 4 jemaah dilengkapi toilet duduk dan jongkok. “Di lantai bawah disediakan 28 mesin cuci,” tambah peraih doktor UIN Sunan Gunung Djati Bandung ini.
Hotel ketiga yang disambangi, Aseel Plaza Hotels, boleh dibilang paling nyaman lagi. Pasalnya hotel yang berjarak 2 km dari Masjidil Haram ini baru saja selesai dibangun. “Masih gres, baru, setara dengan bintang lima,” kata Endang. Melihat kondisi hotel yang berada di Sektor 7 Makkah ini memang sangat nyaman dan bersih. Semoga jemaah haji kita dapat betah dan beribadah dengan nyaman selama di Tanah Suci. Labbaik allahumma labbaik.
By : Iman S
