Pertamina Lakukan Tes Pasar Elpiji 3 Kilogram Nonsubsidi
Jakarta l lingkarkonsumen.com - PT Pertamina (Persero) tengah melakukan uji pasar terkait produk elpiji baru 3 kilogram (kg) kategori nonsubsidi, yakni Bright Gas 3 kilogram.
Dari sisi warna tabung, produk yang bernama Bright Gas ini memiliki warna merah muda seperti Bright Gas ukuran 5,5 kilogram, kemudian dari sisi bentuk dan ukuran sama dengan elpiji melon atau hijau seberat 3 kilogram.
"Bright Gas 3 kilogram itu masih uji pasar," ujar External Communication Manager PT Pertamina Arya Dwi Putri Jumat (1/12/2017).
Menurut Arya, uji pasar tersebut sudah dilakukan sejak November 2017 dan rencananya akan dilaksanakan hingga Maret 2018 mendatang.
"Kemarin itu minggu lalu kami melakukan uji pasar di Tangerang dan Tangerang Selatan. Itu responden terbatas 500 responden, jadi kami lagi uji sampai dengan Maret," kata Arya.
Namun demikian, Arya masih merahasiakan harga jual produk baru tersebut karena masih dalam tahapan uji coba.
"Untuk harga sementara belum diputuskan, ini masih tahap uji coba sehingga harga nanti ditetapkan. Nanti setelah itu (ujicoba) kami tarik lagi baru kami evaluasi hasilnya," jelas Arya.
Menurutnya, dilakukannya uji coba produk elpiji 3 kilogram nonsubsidi agar masyarakat memiliki pilihan dalam menggunakan produk elpiji, disamping elpiji 5,5 kilogram, dan 12 kilogram.
Selain itu, agar penyaluran elpiji subsidi 3 kilogram bisa tepat sasaran kepada masyarakat miskin.
"Seperti pilihan ukuran saja seperti di shampo ada botol ada sachet, itu tinggal gimana konsumen saja nanti yang memilih, jadi kami sebagai produsen menyiapkan varian produknya," jelas Arya
Dari sisi warna tabung, produk yang bernama Bright Gas ini memiliki warna merah muda seperti Bright Gas ukuran 5,5 kilogram, kemudian dari sisi bentuk dan ukuran sama dengan elpiji melon atau hijau seberat 3 kilogram.
"Bright Gas 3 kilogram itu masih uji pasar," ujar External Communication Manager PT Pertamina Arya Dwi Putri Jumat (1/12/2017).
Menurut Arya, uji pasar tersebut sudah dilakukan sejak November 2017 dan rencananya akan dilaksanakan hingga Maret 2018 mendatang.
"Kemarin itu minggu lalu kami melakukan uji pasar di Tangerang dan Tangerang Selatan. Itu responden terbatas 500 responden, jadi kami lagi uji sampai dengan Maret," kata Arya.
Namun demikian, Arya masih merahasiakan harga jual produk baru tersebut karena masih dalam tahapan uji coba.
"Untuk harga sementara belum diputuskan, ini masih tahap uji coba sehingga harga nanti ditetapkan. Nanti setelah itu (ujicoba) kami tarik lagi baru kami evaluasi hasilnya," jelas Arya.
Menurutnya, dilakukannya uji coba produk elpiji 3 kilogram nonsubsidi agar masyarakat memiliki pilihan dalam menggunakan produk elpiji, disamping elpiji 5,5 kilogram, dan 12 kilogram.
Selain itu, agar penyaluran elpiji subsidi 3 kilogram bisa tepat sasaran kepada masyarakat miskin.
"Seperti pilihan ukuran saja seperti di shampo ada botol ada sachet, itu tinggal gimana konsumen saja nanti yang memilih, jadi kami sebagai produsen menyiapkan varian produknya," jelas Arya
By : Victor
Sumber : kompas.com